Jumat, 04 Februari 2011

Aku yang Terluka

Aku terduduk kaku mendengar berita yang baru saja disampaikan kepadaku. Aku seolah merasa mendengar petir di siang bolong. Aku seolah menjadi salah sasaran dari orang yang tak bertanggung jawab. Ini untuk pertama kali hal seperti ini menimpa keluargaku. Ya Allah, benarkah semua ini? Jika ini benar, bagaimana dengan orang tua hamba ya Allah. Betapa malunya mereka dengan hal seperti ini. Dimana harus disembunyikan wajah mereka. mereka yang selama ini mendidik kami dengan penuh kesabaran, keikhlasan dan penuh tanggungjawab. Walau pun hidup dalam keadaan yang kurang mampu, akan tetapi ayah selalu berusaha untuk mencukupi kebutuhan primer kami.

Peristiwa ini sangat memilukan hati. Ia akan berkembang pesat dari satu mulut ke mulut lainnya. Tanpa memperhitungkan benar salahnya, masalah ini akan semakin berkembang dan luas. Tak heran jika hal tabu seperti ini dibesar - besarkan oleh masyarakat sekitar. Entah sampai kapan?

Aku membayangkan wajah AYAH dan IBU menangis menyesali semua perilaku anaknya yang menyebabkan semua ini terjadi. Ibu, tabahkan hatimu, kuatkan imanmu. Jangan kau sedih atas semua ini. Ini semua belum tentu kepastiannya. Kuatkan hatimu jika ini hanyalah sebuah mimpi buruk yang tak kan pernah ada. Jika pun ini semua memang harus terjadi, percayakan jika ini semua memang takdirnya. Ayah, jangan kau tatap tajam wajah adikku. Dia hanya anak kecil yang belum tahu apa m- apa dalam melakukan dosa. yang ia tahu hanyalah kenikmatan yang tiada hentinya tanpa mempedulikan akibat yang akan terjadi. Ayah, bukan salahmu mendidik kami, tapi kami yang enggan mendengarkannya. Maafkan aku ayah, ibu. Aku terlalu mengabaikan adikku.

Ya Allah, ku panjatkan do'a kepada-Mu, tiada yang esa selain Dzat yang Maha Esa. Tunjukkan kepadaku arti semua ini ya Allah. Aku begitu tersayat dan pilu mendengar kabar ini.

Aku hidup berjauhan dengan adikku. hingga aku selalu terlambat mengetahui apa yang terjadi dengannya.
Semoga dia baik-baik saja. Amiiiiiiiiinnn ya Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar